ULANG TAHUN
Ketika usia kita bertambah, dan kita merayakannya , memperingatinya, sebagai hari ulang tahun kita, apakah yang kemudian terlintas dibenak kita masing masing?
Perasaan bahagia,..mengucap syukur, atau justru takut, dan sedih?
Bahagia karena tentunya kita telah diberi kepercayaan oleh Tuham untuk menjalani hidup kita setahun lagi, dari tahun yang lalu.Bahagia karena usia kita bertambah. Mengucap syukur akan kemurahan Tuhan yang masih mengijinkan kita hidup sampai saat ulang tahun itu tiba. Atau bersedih, karena ketika kita berulang tahun, tentunya kita semakin bertambar usia, dan makin tua,dan apa yang selanjutnya terjadi? Menghadapi kematian.
Mungkin terlalu naif jika kita takut menghadapi bertambahnya usia, tapi dengan bertambahnya usia lah membuat umur kita hidup berkurang, dan itu adalah kepastian.
Ketika seseorang sudah merasakan semua hal menarik didunia...semua kebahagiaan didunia,..maukah dia meninggalkannya semua dan berpulang kepadaNya?
Atau kemudian berkata, Tuhan beri aku hidup, sejam lagi, sehari lagi, sebulan lagi, setahun lagi, sepuluh tahun lagi?
***
Apa yang didapat dari sebuah ulang tahun?
-Ucapan selamat Ulang tahun
-Renungan : apa yang sudah didapat, dilakukan, yang benar dan salah, yang baik dan yang buruk
-Hadiah
-Kenyataan berkurangnya umur kehidupan kita
-Kenyataan kita semakin tua
-Anugrah dari Tuhan
-Kemurahan Tuhan
Ada sebuah pepatah bijak yang saya suka, seperti yang saya coba unggah kan dalam blog ini :
Ketika kita lahir, kita menangis dan dunia bergembira.
Jalanilah hidup sedemikian rupa berharga, supaya ketika kita meninggal, dunia akan menangis dan kita lah yang akan bergembira
Lahir,...kemudian ulang tahun...tahun depan ulang tahun lagi,..lagi ...lagi ...dan lagi...sampai maut menjemput.
Jadi diambil kesimpulan,..ulang tahun adalah jembatan menuju kematian, napak tilas yang harus dijalani untuk menuju kehidupan lain diluar kehidupan kita sekarang ini.
Mungkin banyak yang mengalami, ketika berulang tahun, usia bertambah,..suka terlintas suatu kenangan, atau pengalaman dimasa lampau, dan tanpa sadar kita seperti ingin kembali kepada masa yang lampau itu, dan seperti menyesal dengan keadaan yang kita alami sekarang...
“Ketika muda dulu...” Ketika tahun lalu.....”Ketika saya masih kecil...enak banget ga harus kerja cari uang, yang ada dipikiran Cuma main terus,....”
Sewaktu kecil ingin menjadi dewasa, berkeluarga dan punya anak, bekerja, berkarir, setelah mengalami semuanya itu, tak jarang terlintas ingin menjadi anak kecil lagi,..yang bisa hidup tanpa beban... (tapi anak kecil jaman sekarang tidaklah seenak dulu,..karena banyak orang tua yang superpanik, dan supersibuk, membuat masa depan anak sudah diplanningkan sedemikian rupa, atau memberikan kegiatan yang sangat menyita waktu seorang anak untuk bermain, dengan mengikuti banyak les, atau kursus)
Kadang ingin flashback lagi akan kenangan masa lampau yang penuh dengan memori yang menarik...atau ingin cepat melaluinya dan tidak akan menoleh kembali kebelakang karena kepahitan atau kegetiran dalam kehidupan diwaktu lampau.Jalannya adalah dengan berulang tahun.
Jadi, haruskah kita hanya bahagia saja ketika kita berulang tahun? Atau justru harus merenungkan, apa yang sudah kita lakuakn, apa yang belum kita lakukan dan apa yang akan kita lakukan?
Ulang tahun = mengulang tahun tahun...
Ulang tahun = bertambah umur/usia
Ulang tahun = usia muda berkurang
Ulang tahun = usia tua bertambah
Hidup itu hanya usaha menjaring angin,berulang tahun, dan kemudian mati. Suka atau tidak suka,..kita pastinya berulang tahun, Bahkan orang yang paling hina sekalipun kehidupannya,..miskin atau terbuang, tetap berulang tahun.Atau orang kaya sekalipun...juga tak ada bedanya dengan orang yang miskin.Sama sama harus berulang tahun, iya dan pasti.
smileMei 03rd -2010
__________________ “I like your Christ, I do not like your Christians. Your Christians are so unlike your Christ.”
Mahatma Gandhi
Posting Komentar
Terima kasih atas komentar yang anda berikan. Tuhan Yesus Memberkati